Bos interim tim raksasa Chelsea, yaitu Guus Hiddink, menjelaskan kini bahwa Leicester sudah mendekatinya, sebelum tim akhirnya memutuskan untuk memilih manajer Claudio Ranieri menjadi manajer.
Seperti yang sudah berhasil di konfirmas,Pria Italia membantu tim berjuluk The Foxes menjadi juara ajang Premier League tahun ini serta menciptakan sebuah salah satu kejutan sangat terbesar pada sepakbola Inggris.
Akan tetapi,tentu semuanya bisa menjadi berbeda, mungkin andai Hiddink memberikan sebuah keputusan untuk menerima sebuah tawaran di markas King Power Stadium.
“Memang benar Leicester sudah sempat meminta saya untuk menjadi manajer tim mereka musim ini,” jelas Hiddink kepada Telesport.
“Akan tetapi saat itu saya memberikan sebuah memutuskan bahwa ini merupakan waktunya untuk beristirahat serta saya hanya ingin tetap diam serta tidak melakukan apapun.”
Sementara ini,Bos Chelsea kemudian mengatakan bahwa dia memilih kembali merapat ke markas Stamford Bridge, kini karena dia ingin memberikan sebuah atmosfer ketenangan, kepada mantan timnya yang tengah merasa dalam keadaan panik.