Pembakaran Ganja di Kejari Sukabumi Keluarkan Bau Tak Sedap – Aroma ganja menusuk dari halaman kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Sukabumi, Jawa Barat. Lumrah saja, ada 2 kilo-gram ganja tanda untuk bukti tindak pidana umum dihilangkan secara langsung dibakar oleh beberapa lemnaga dari Kejari Cibadak, Kepolisian, Pengadilan, TNI serta BNN.
Kepala Kejari Kota Sukabumi Ganora Zarina menyampaikan tanda untuk bukti yg dihilangkan adalah tanda untuk bukti perkara tindak pidana umum yg sudah miliki kapabilitas hukum terus untuk periode Januari sampai Juli 2018.
” Tanda untuk bukti dari 53 masalah, ganja sejumlah 11 masalah dengan tanda untuk bukti 2 kilo-gram, sabu dari 15 masalah dengan tanda untuk bukti 2, 31 gr serta obat terlarang yg kita jerat dengan UU Kesehatan sejumlah 9 masalah dengan BB 6. 327 butir bekasnya dari perkara kekerasan seperti tawuran, begal serta yang lain BB 34 senjata tajam dari 18 masalah, ” kata Ganora pada mass media, Kamis (9/8/2018).
Tanda untuk bukti yg akan dihilangkan pernah disamakan di meja panjang oleh petugas kejaksaan. Senjata tajam langsung dipotong memanfaatkan mesin gerinda, sesaat tanda untuk bukti obat terlarang secara diblender, sejumlah lagi dihilangkan secara langsung dibakar bersama dengan 2 kilo-gram ganja.
” Pemusnahan tanda untuk bukti kita melakukan 1 tahun kedua kalinya, jadi tiap-tiap enam bulan kita musnahkan, ” tambah Ganora.
Untuk banyaknya, Zanora menyebutkan perkara kekerasan dengan senjata tajam sangat menonjol dibarengi dengan kasus-kasus narkoba. ” Kekerasan sangat menonjol, ada dikit penambahan bila dibanding tahun tempo hari, ” pungkasnya.
Area pembakaran di halaman parkir kejaksaan bersisihan dengan Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Sukabumi. Beberapa pemakai jalan berkeberatan asap dari pembakaran itu. ” Sesak, baunya gak enak, ” keluh Irvan (30) seseorang pemakai jalan.