2 Sales Pengedar Bahan Pengembang Roti Isi Semen Ditangkap Polres Jepara

2 Sales Pengedar Bahan Pengembang Roti Isi Semen Ditangkap Polres Jepara – Polres Jepara sukses tangkap dua sales pengedar bahan pengembang roti berisi semen. Kedua-duanya adalah masyarakat Bojonegoro, Jawa Timur.

Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Mukti Wibowo menjelaskan jika ke-2 aktor diamankan waktu akan mengedarkan produk palsunya itu di lokasi Kecamatan Welahan.

“Sesudah terima laporan, kami langsung lakukan penyisiran di beberapa pasar tradisionil. Pada akhirnya kami sukses tangkap dua aktor di lokasi Welahan,” katanya waktu dihubungi wartawan, Minggu (28/4/2019).

Ke-2 aktor ialah Wagito (56) serta Siswandi (41), yang disebut masyarakat Bojonegoro, Jawa Timur. Hasil dari kontrol, tindakan kedua-duanya dibantu oleh WO (50), yang sekarang ini masih juga dalam pengejaran.

“Jadi, tempat WO ini seolah-olah sebagai konsumen dengan akui mencari bahan bermerek Rajawali dalam nila besar, serta tinggalkan nomer telpon. Hingga calon konsumen yang menjadi tujuan dapat meyakini,” tuturnya.

Hasil dari penyidikan serta penyelidikan, telah ada seputar lima korban yang terserang tipu. Berdasar pada data Satreskrim Polres Jepara, dari beberapa pedagang yang terperdaya, tertera Siti Bariroh (27), pedagang Pasar Jepara II yang megalami kerugian terbanyak. Masyarakat Welahan, Jepara ini sudah beli 40 dus bahan pengembang kue merk Rajawali yang nyatanya berisi semen seharga Rp 14 juta rupiah.

“Sesudah beli bahan pengembang kue dari Wagito serta Siswadi, beberapa pedagang lalu mengontak WO yang akui memerlukan banyak. Tetapi nomer hp tidak aktif. Pedagang yang berprasangka buruk lalu buka paket itu yang nyatanya berisi semen. Masalah ini lalu diadukan serta kami selekasnya ringkus beberapa aktor. Wagito serta Siswadi tertangkap serta WO masih tetap kami buru,” pungkasnya.

Mukti menerangkan jika motif dibalik tindakan ini yakni Wagito akui terlilit utang Rp 500 juta.

Wagito juga memiliki inspirasi untuk menyalin bahan pengembang kue merk rajawali. Dus yang sudah disiapkan lalu disablon, tetapi tidak di isi bahan pengembang kue tetapi di isi semen.

Sesudah seringkali menggelisahkan masyarakat dengan produk palsunya, Wagito serta Siswandi diamankan polisi tersebut tanda bukti. Salah satunya 142 kotak kardus kecil warna merah merk Rajawali yang berisi semen dalam paket plastik. Polisi menyelamatkan 31 paket plastik bening isi semen, 50 (lima puluh) kantong plastik warna merah serta 300 lembar pembungkus warna merah dengan merk Rajawali.

Mukti menyatakan, beberapa aktor dijaring Masalah 378 KUHP serta atau Masalah 62 ayat (1) Jo Masalah 8 ayat (1) serta UU RI tahun 1999 mengenai Perlindungan Customer serta atau Masalah 136 Jo Masalah 27 ayat (1) UU no 18 tahun 2012 mengenai Pangan.